Mengenal Lari Maraton dan Tips Untuk Pemula

Good Morning People,
Happy Wednesday..

Sebenarnya lari maraton itu apa sih, udah tau belum?
Kalau kamu benar-benar tertarik, sebaiknya cari tahu lebih jauh tentang lari maraton. Jangan asal ikut ya! Karena lari maraton harus dilakukan dengan persiapan yang matang, agar tidak membahayakan kesehatanmu.

Oleh karena itu, sebelum memulai maraton yuk simak dulu pengertian lari maraton beserta tipsnya di bawah ini.


Pengertian Lari Maraton

Lari maraton ialah olahraga lari jarak jauh yang dilakukan dengan jarak tempuh sebanyak 42,195 km.
Maraton bisa dilangsungkan di jalan raya beraspal ataupun jalan lainnya seperti offroad.

Menurut sejarahnya, Marathon adalah nama daerah yang berada di Yunani.
Nah, istilah marathon bermula dari legenda seorang kesatria Yunani yang bernama Pheidippides.
Kala itu sedang terjadi pertempuran di Marathon, antara Yunani dengan Persia.
Saat pertempuran usai, Pheidippides berlari tanpa henti dengan jarak yang sangat jauh dari Marathon menuju Athena hanya untuk menyampaikan pesan bahwa Yunani telah menang.
Namun setelah kabar berhasil disampaikan, Pheidippides mengalami kelelahan akibat lari panjang dan akhirnya meninggal dunia.
Diangkat dari cerita tersebut lahirlah olahraga lari maraton.
Dan lari maraton dimulai pada olimpiade era modern pertama di tahun 1896.

 

Eits, karena sekarang sudah tahu pengertian lari maraton dan sejarahnya.
Mari pelajari juga beberapa tips mengenai persiapan maraton yang bisa dilakukan oleh pemula.

 

Berikut tipsnya, yaitu :

 

  1. Cek kesehatan

Sebelum ikut maraton, alangkah lebih baik cek kesehatan dan konsultasikan ke dokter langsung. Hal ini untuk mencegah risiko buruk terjadi.
Jika hasil kesehatanmu sangat baik dan diperbolehkan, kamu bisa menghadapi maraton dengan rasa aman.

 

 

  1. Pola makan terjaga

Karena maraton tergolong olahraga berat, menjaga pola makan teratur dan mengonsumsi makanan bergizi sangatlah penting.
Penuhi asupan nutrisi sarapan, makan siang dan makan malam dengan memfokuskan pada sumber karbohidrat glycemic index rendah atau sedang, protein, antioksidan, lemak sehat serta mineral elektrolit.
Jika terasa lapar, kamu bisa menambahkan cemilan dengan sumber karbohidrat yang mudah dicerna seperti, oatmeal dan biskuit gandum.
Untuk pasca latihan, kamu bisa menyantap makanan karbohidrat dengan glycemic index sedang-tinggi dan protein untuk mengisi kembali energi yang terpakai serta cukupi kebutuhan air supaya cairan tubuh yang hilang segera terganti.

 

 

  1. Latihan Teratur

Usahakan disiplin dalam menjalankan latihan dan tingkatkan jarak tempuh sebesar 10% disetiap minggunya.
Buatkan jadwal latihan contohnya dengan program latihan 12 minggu serta bikin catatan lari agar kamu mempunyai rekam jejak latihan. Catatan lari berfungsi sebagai monitor perkembangan larimu.
Kamu juga bisa menyelingi latihan dengan jenis olahraga lainnya misalnya, renang untuk mempertahankan kekuatan.
Jangan lupa setiap kali latihan selalu lakukan pemanasan sebelum olahraga dan pendinginan setelah olahraga.

Agar semangat latihan bertambah, kamu bisa mengajak teman untuk berlatih bersama.
Sebagai permulaan berlatihlah dengan berjalan kaki, terapkan metode jalan kaki 2 menit kemudian lanjut dengan lari santai atau jogging 1 menit dan ulangi hingga 10 kali. Jika sudah terbiasa, tingkatkan kemampuan berlari sedikit demi sedikit.
Dan latihanlah dengan tingkat kecepatan lari yang tetap dijaga lambat dengan kondisi kamu yang masih bisa mengobrol dengan santai.

 

 

  1. Gunakan sepatu yang nyaman

Kenakan sepatu yang nyaman, pemilihan sepatu yang tepat akan mengurangi risiko cedera saat latihan lari.

 

 

  1. Cari info tentang maraton

Sebagai pemula, pastinya kamu harus banyak mencari informasi seputar maraton sebelum menggelutinya.
Di era modern seperti saat ini, berbagai teknik dan metode latihan bisa kamu dapatkan dengan mudah melalui situs-situs di internet, buku-buku sampai atlet maratonnya langsung.
Hal ini akan membantu dalam menjalankan latihan untuk meningkatkan kemampuan lari.

 

 

  1. Mengikuti lomba lari jarak pendek

Jika sudah latihan lari beberapa waktu, langkah selanjutnya kamu bisa mencoba terjun langsung ke dalam perlombaan lari jarak pendek misalnya 5k.
Lari jarak pendek adalah solusi yang pas untuk kamu yang baru memulai untuk mendapatkan pelatihan lengkap, persiapan mental dan tentunya jarak tempuhnya yang aman untuk para pelari pemula.
Dengan mengikuti lari 5k ini , fisik kamu akan lebih siap untuk menghadapi perlombaan-perlombaan berikutnya hingga maraton.

 

 

  1. Bergabung ke dalam komunitas lari

Salah satu tujuan penting bergabung ke dalam komunitas lari supaya kamu banyak mendapatkan ilmu dan arahan tepat mengenai tips maraton dari para atlet.
Dengan mengikuti komunitas lari, kamu akan memiliki banyak teman sehingga bisa berlatih bersama, hal inilah yang membuat semangatmu lebih terpacu sehingga kamu bisa konsisten dalam latihan.

 

Hm, 7 tips di atas bisa menjadi pedoman untuk kamu para pemula agar lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi lomba maraton.
Semoga latihan larimu terasa menyenangkan dan dapat berjalan maksimal.

 

 

Yuk.. cintai tubuhmu dengan berolahraga

XOXO, Wanabe

 

 

 

Cover Photo : https://pixabay.com/photo-970443/

Add Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

twitter
instagram
facebook